Peristiwa langka berupa konjungsi planet terjadi di langit subuh sejak akhir April. Enam planet bersusun seperti membentuk satu garis dan berlangsung selama beberapa pekan mendatang.
Fenomena langka ini terjadi setelah selama dua bulan sebagian besar planet bersembunyi di balik matahari. Thomas Djamaluddin, peneliti astronomi dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), menyatakan bahwa planet-planet yang bergerak di dekat garis edar matahari itu bisa saja berada pada sisi langit yang sama.
Fenomena langka ini terjadi setelah selama dua bulan sebagian besar planet bersembunyi di balik matahari. Thomas Djamaluddin, peneliti astronomi dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), menyatakan bahwa planet-planet yang bergerak di dekat garis edar matahari itu bisa saja berada pada sisi langit yang sama.